Air Ketuban atau Keputihan: Kenali Perbedaannya

Sehat

Memasuki masa kehamilan, seorang wanita akan mengalami berbagai perubahan fisik dan fisiologis yang signifikan. Salah satu hal yang seringkali membuat ibu hamil bertanya-tanya adalah mengenai cairan yang keluar dari vagina. Terkadang, sangat sulit membedakan antara air ketuban yang pecah dengan keputihan yang normal. Pemahaman yang tepat mengenai kedua hal ini sangat krusial untuk kesehatan ibu dan janin.

Apa itu Air Ketuban?

Air ketuban, atau dalam istilah medis disebut cairan amnion, adalah cairan yang mengelilingi janin di dalam rahim selama kehamilan. Cairan ini memiliki peran vital, yaitu:

Jumlah air ketuban akan meningkat seiring bertambahnya usia kehamilan. Paling banyak biasanya ditemukan pada akhir trimester ketiga. Air ketuban biasanya berwarna bening atau sedikit keruh, tidak berbau, atau memiliki sedikit bau manis. Ketika selaput ketuban pecah, air ketuban akan keluar secara tiba-tiba atau merembes secara perlahan.

Apa itu Keputihan?

Keputihan atau fluor albus adalah cairan yang dikeluarkan oleh organ reproduksi wanita secara alami. Keputihan normal memiliki ciri-ciri sebagai berikut:

Keputihan normal berfungsi untuk membersihkan, melindungi, dan menjaga keseimbangan pH vagina dari infeksi. Namun, keputihan bisa menjadi tanda adanya masalah jika disertai perubahan warna (menjadi kehijauan, kekuningan pekat, atau keabu-abuan), bau yang menyengat, rasa gatal, perih, atau nyeri pada area vagina.

Perbedaan Kunci Antara Air Ketuban dan Keputihan

Membedakan keduanya memang kadang membingungkan, namun ada beberapa indikator penting:

Kapan Harus Segera ke Dokter?

Sangat penting untuk tidak menyepelekan keluarnya cairan dari vagina selama kehamilan. Segera hubungi dokter atau bidan Anda jika mengalami kondisi berikut:

Dokter akan melakukan pemeriksaan untuk memastikan apakah cairan tersebut adalah air ketuban atau bukan, serta mengevaluasi kondisi kesehatan ibu dan janin. Jangan ragu untuk berkonsultasi, karena deteksi dini dan penanganan yang tepat sangat menentukan hasil kehamilan.

Jangan Tunda, Konsultasikan Segera!

Hubungi Dokter Anda Hari Ini

Artikel ini hanya bersifat informatif dan tidak menggantikan nasihat medis profesional. Selalu konsultasikan kondisi kesehatan Anda dengan dokter atau tenaga medis yang berkualifikasi.

🏠 Homepage