Air Liur Pahit: Tanda & Kemungkinan Penyebabnya

Mengalami rasa pahit di mulut, bahkan saat tidak makan apa pun, bisa sangat mengganggu dan menimbulkan kekhawatiran. Fenomena ini, yang dikenal sebagai air liur pahit, bukanlah kondisi yang langka. Meskipun seringkali hanya bersifat sementara dan tidak berbahaya, air liur pahit juga bisa menjadi tanda adanya masalah kesehatan yang mendasarinya. Memahami berbagai kemungkinan penyebab air liur pahit sangat penting untuk menentukan langkah penanganan yang tepat.

Penyebab Umum Air Liur Pahit

Beberapa faktor sehari-hari dapat memicu rasa pahit di mulut:

Kapan Air Liur Pahit Menjadi Tanda Serius?

Meskipun penyebab di atas biasanya tidak memerlukan perhatian medis mendesak, ada beberapa kondisi yang membuat air liur pahit menjadi tanda yang perlu diwaspadai:

1. Penyakit Refluks Gastroesofageal (GERD)

GERD adalah kondisi di mana asam lambung naik kembali ke kerongkongan. Cairan lambung ini mengandung asam dan enzim pencernaan yang bisa memiliki rasa pahit atau asam. Saat asam ini mencapai kerongkongan dan kadang-kadang bahkan mulut, dapat menyebabkan sensasi rasa pahit, terutama setelah makan atau saat berbaring. Gejala lain GERD meliputi dada panas (heartburn), rasa mengganjal di tenggorokan, dan batuk kronis.

2. Infeksi Saluran Pernapasan

Infeksi seperti sinusitis, bronkitis, atau bahkan flu dapat memengaruhi indra perasa Anda. Nanah yang terbentuk akibat infeksi ini dapat mengalir ke belakang tenggorokan dan bercampur dengan air liur, menghasilkan rasa pahit. Post-nasal drip (lendir yang menetes dari hidung ke tenggorokan) juga bisa menjadi penyebabnya.

3. Masalah Gigi dan Gusi

Selain kebersihan mulut yang buruk secara umum, kondisi seperti radang gusi (gingivitis) atau penyakit periodontal yang lebih parah, abses gigi, atau infeksi jamur di mulut (thrush) dapat menyebabkan rasa pahit. Infeksi ini seringkali disertai dengan gejala lain seperti nyeri, bengkak, atau kemerahan pada gusi.

4. Efek Samping Obat-obatan

Banyak obat, mulai dari antibiotik, obat tekanan darah tinggi, hingga obat antidepresan, dapat memiliki efek samping yang memengaruhi indra perasa, termasuk menimbulkan rasa pahit. Zat aktif dalam obat tersebut dapat masuk ke aliran darah dan dikeluarkan melalui air liur.

5. Gangguan Sistem Saraf

Meskipun jarang, kerusakan pada saraf yang mengontrol rasa, baik akibat cedera kepala, stroke, tumor otak, atau kondisi neurologis lainnya, dapat menyebabkan perubahan persepsi rasa, termasuk rasa pahit.

6. Kondisi Medis Lainnya

Beberapa kondisi medis kronis seperti diabetes, masalah hati, atau gangguan tiroid terkadang juga dapat bermanifestasi sebagai rasa pahit di mulut.

Kapan Harus ke Dokter?

Anda sebaiknya berkonsultasi dengan dokter atau dokter gigi jika air liur pahit: Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik, menanyakan riwayat kesehatan Anda, dan mungkin merekomendasikan tes lebih lanjut untuk menentukan akar penyebab air liur pahit dan memberikan penanganan yang sesuai. Jangan ragu untuk mencari bantuan medis jika Anda merasa khawatir dengan kondisi yang Anda alami.
🏠 Homepage