Simbol kehamilan 7

Ilustrasi: Perkembangan Kehamilan

Air Ketuban Merembes di Usia 7 Bulan: Apa yang Perlu Diketahui Ibu?

Kehamilan adalah sebuah perjalanan yang penuh keajaiban sekaligus tantangan. Setiap tahapan membawa perubahan baru bagi ibu dan janin yang dikandungnya. Memasuki usia kehamilan 7 bulan atau trimester ketiga, berbagai sensasi dan kondisi bisa saja dialami oleh ibu hamil. Salah satu hal yang mungkin membuat ibu sedikit khawatir adalah ketika merasakan air ketuban merembes.

Air ketuban merupakan cairan penting yang melindungi dan mendukung pertumbuhan janin di dalam rahim. Cairan ini berfungsi sebagai bantalan untuk melindungi janin dari benturan, menjaga suhu rahim tetap stabil, mencegah tali pusat terjepit, dan membantu perkembangan paru-paru serta sistem pencernaan janin. Normalnya, air ketuban akan pecah menjelang persalinan. Namun, terkadang ada kondisi di mana air ketuban merembes keluar lebih awal, termasuk di usia 7 bulan.

Apa yang Dimaksud dengan Air Ketuban Merembes?

Air ketuban merembes biasanya terasa seperti keluarnya cairan bening atau keputihan yang lebih banyak dari biasanya, dan tidak berbau atau sedikit berbau amis. Cairan ini bisa keluar sedikit demi sedikit atau kadang dalam jumlah yang lebih banyak. Berbeda dengan inkontinensia urine (mengompol) yang biasanya dipicu oleh batuk, bersin, atau tertawa, rembesan air ketuban cenderung terus-menerus atau datang dalam gelombang.

Penting untuk diingat: Jika Anda mencurigai adanya rembesan air ketuban di usia kehamilan 7 bulan, jangan tunda untuk segera berkonsultasi dengan dokter atau bidan. Ini adalah kondisi yang memerlukan evaluasi medis.

Mengapa Air Ketuban Bisa Merembes di Usia 7 Bulan?

Ada beberapa faktor yang bisa menyebabkan air ketuban merembes sebelum waktunya, yaitu:

Apa yang Harus Dilakukan Jika Mengalami Rembesan Air Ketuban?

Jika Anda merasakan adanya cairan yang keluar dari vagina dan Anda curiga itu adalah air ketuban, langkah pertama dan terpenting adalah menghubungi dokter atau bidan Anda sesegera mungkin.

Saat menunggu instruksi medis atau dalam perjalanan ke fasilitas kesehatan, Anda bisa melakukan beberapa hal ini:

Pemeriksaan oleh Dokter

Setibanya di fasilitas kesehatan, dokter atau bidan akan melakukan pemeriksaan untuk memastikan apakah cairan tersebut benar-benar air ketuban. Beberapa metode yang mungkin digunakan antara lain:

Potensi Risiko dan Penanganan

Rembesan air ketuban di usia kehamilan 7 bulan, terutama jika tidak segera ditangani, dapat meningkatkan risiko infeksi pada rahim (korioamnionitis) dan juga kelahiran prematur. Infeksi dapat membahayakan ibu dan janin.

Penanganan akan sangat bergantung pada penyebab rembesan, usia kehamilan, dan kondisi ibu serta janin. Dokter mungkin akan merekomendasikan:

Meskipun mungkin terdengar menakutkan, penting untuk diingat bahwa banyak kasus rembesan air ketuban dapat dikelola dengan baik jika dilaporkan segera dan ditangani oleh tenaga medis profesional. Komunikasi yang baik dengan tim medis Anda adalah kunci utama untuk menjaga kesehatan Anda dan janin selama sisa kehamilan.

🏠 Homepage