Singkong, atau yang kerap disapa ubi kayu, adalah salah satu hasil bumi yang sangat kaya dan serbaguna di Indonesia. Tanaman ini tumbuh subur di berbagai daerah dan menjadi sumber karbohidrat penting bagi sebagian besar masyarakat. Namun, seringkali singkong hanya identik dengan makanan pokok atau sekadar direbus. Padahal, di tangan para pengolah makanan yang kreatif, singkong bisa menjelma menjadi aneka jajanan yang tak hanya lezat, tetapi juga menggugah selera dan bisa menjadi ide bisnis yang menjanjikan.
Keunggulan singkong terletak pada teksturnya yang lembut setelah diolah, serta rasanya yang cenderung netral sehingga mudah dipadukan dengan berbagai macam bumbu dan bahan lainnya. Dari jajanan tradisional yang turun-temurun hingga kreasi modern yang kekinian, singkong selalu punya tempat di hati para pecinta kuliner. Mari kita telusuri beberapa aneka jajanan dari singkong yang wajib Anda coba!
Siapa yang tidak kenal getuk? Jajanan tradisional ini menjadi ikon kuliner dari singkong. Terbuat dari singkong yang direbus lalu dihaluskan, getuk memiliki tekstur yang kenyal dan sedikit lengket. Cara penyajiannya pun beragam. Getuk lindri, misalnya, hadir dalam bentuk memanjang dengan parutan kelapa di atasnya, memberikan rasa gurih yang seimbang. Ada pula getuk goreng yang digoreng hingga renyah di luar dan lembut di dalam, seringkali disajikan dengan taburan gula pasir atau cokelat meses.
Tiwul merupakan makanan pokok alternatif yang populer di beberapa daerah seperti Gunung Kidul, Yogyakarta. Bahan dasarnya adalah gaplek, yaitu singkong yang dikeringkan dan dihaluskan menjadi tepung. Tepung tiwul kemudian dikukus hingga matang. Rasanya yang gurih alami, apalagi jika disajikan dengan parutan kelapa dan sedikit garam, menjadikannya camilan sehat dan mengenyangkan. Variasi modern tiwul kini banyak yang menambahkan rasa, seperti rasa cokelat, pandan, atau bahkan ditambahkan isi seperti keju.
Bagi para pecinta kue, bolu singkong adalah pilihan yang luar biasa. Dengan sentuhan kreatif, singkong parut dapat diolah menjadi adonan bolu yang lembap dan lembut. Keunggulan bolu singkong adalah teksturnya yang unik, sedikit lebih padat namun tetap empuk dibandingkan bolu dari tepung terigu biasa. Bolu ini bisa diperkaya dengan rasa pandan, cokelat, keju, atau bahkan potongan nangka untuk aroma yang lebih menggoda. Cocok sekali untuk teman minum teh atau kopi di sore hari.
Kroket singkong menawarkan sensasi gurih yang berbeda. Adonan singkong yang telah direbus dan dihaluskan dibentuk bulat atau lonjong, kemudian diisi dengan ragout ayam, daging cincang, atau sayuran, lalu dibalut tepung panir dan digoreng hingga keemasan. Hasilnya adalah kroket dengan kulit luar yang renyah dan isian yang gurih serta lembut di dalam. Jajanan ini bisa menjadi pilihan camilan berat yang mengenyangkan.
Misro adalah singkatan dari 'Amis Dijero', yang berarti manis di dalam. Jajanan satu ini adalah versi manis dari kroket singkong. Adonan singkong parut dicampur dengan sedikit gula merah yang dipotong kecil-kecil, kemudian dibentuk bulat dan digoreng. Saat digoreng, gula merah di dalamnya akan meleleh, menciptakan rasa manis legit yang berpadu sempurna dengan gurihnya adonan singkong di luar. Misro adalah jajanan favorit di banyak tempat, terutama sebagai teman ngobrol santai.
Berbeda dari rengginang nasi atau beras, rengginang dari singkong memberikan tekstur yang lebih renyah dan rasa yang sedikit berbeda. Singkong diolah menjadi adonan, lalu dibentuk tipis dan dikeringkan sebelum digoreng. Rengginang singkong bisa memiliki rasa gurih asin, pedas, atau bahkan rasa udang. Cocok dijadikan camilan pelengkap saat makan nasi atau sekadar dinikmati sebagai kerupuk.
Aneka jajanan dari singkong ini membuktikan bahwa bahan pangan lokal yang sederhana dapat diolah menjadi hidangan yang luar biasa. Dengan sedikit kreativitas dan sentuhan rasa yang pas, singkong dapat menjadi bintang utama di meja makan atau bahkan menjadi sumber pendapatan. Jadi, jangan ragu untuk mencoba berbagai kreasi olahan singkong, Anda mungkin akan menemukan favorit baru!